
Saham Jepang berfluktuasi antara naik dan turun pada sesi perdagangan terakhir tahun ini di Tokyo karena imbal hasil AS yang lebih tinggi mendukung sektor perbankan, sementara kemerosotan di Wall Street membebani eksportir.
Topix naik 0,1% menjadi 2.803,91 pada pukul 9:30 pagi waktu Tokyo
Nikkei 225 turun 0,3% menjadi 40.141,08
Mitsubishi UFJ Financial Group memberikan kontribusi terbesar terhadap kenaikan Topix, naik 1,4%. Dari 2.124 saham dalam indeks acuan, 1.231 naik dan 730 turun, sementara 163 tidak berubah.
"Saham AS sedang jatuh, dipimpin oleh saham teknologi, karena aksi ambil untung setelah kenaikan tahunan yang besar dan dampak dari kenaikan suku bunga, dan saham Jepang di pagi hari kemungkinan akan mengikuti tren ini," kata Shoji Hirakawa, kepala strategi global di Tokai Tokyo Intelligence Lab.
"Namun, kenaikan suku bunga AS menunjukkan bahwa ekonomi AS sedang menguat, dan ini akan menjadi pendorong bagi saham-saham Jepang yang sensitif terhadap ekonomi," katanya.
Pasar saham Tokyo akan ditutup mulai Selasa untuk liburan akhir tahun dan dibuka kembali pada 6 Januari.(mrv)
Sumber : Bloomberg
Saham-saham Jepang melemah pada awal perdagangan setelah saham-saham teknologi AS merosot tajam semalam. Saham-saham logam dan chip memimpin penurunan. JX Advanced Metals turun 4,6%, Tokyo Electron tu...
Saham-saham Jepang melanjutkan kenaikan pada hari Rabu (13/11), didorong oleh berakhirnya penutupan pemerintah AS yang meningkatkan selera risiko di kalangan investor. Selain itu, pelemahan yen mengar...
Indeks Saham Nikkei Jepang datar di level 51.063,78 karena kenaikan saham keuangan mengimbangi penurunan saham teknologi dan energi. Nomura Holdings naik 2,7% dan Mitsubishi UFJ Financial Group naik 2...
Saham Tokyo menguat pada hari Rabu, dengan Nikkei 225 ditutup menguat karena investor asing membeli saham-saham perusahaan dengan pendapatan yang solid seperti TDK dan Fujikura, membantu pasar...
Indeks Nikkei melemah 0,3% ke 50.674,53 pada sesi Rabu(12/11), terseret penurunan saham teknologi & semikonduktor. SoftBank Group -5,9%, Kioxia -2,8%, dan Advantest -2,8% memimpin pelemahan, menan...
Harga silver pada Jumat, 14 November 2025, terus merangkak naik dan bergerak di kisaran USD 52-53 per troy ounce. Silver naik sekitar 1,2% ke level USD 52,95 per ons dan sedang menuju kenaikan mingguan hampir 10%. Ini menjadikannya salah satu pekan...
Pasangan EUR/USD bergerak dalam rentang yang sempit selama sesi Asia hari Jumat(14/11). Pasangan ini terlihat lebih banyak konsolidasi setelah penguatan kuat ke level tertinggi lebih dari dua minggu yang tercapai sehari sebelumnya. Secara harga,...
Pada Jumat, 14 November 2025, harga silver dunia terus bergerak naik dan bertahan dekat area puncak tahun ini, di sekitar USD 52-53 per troy ounce. Dalam sepekan, silver sudah melonjak hampir 10%, menjadikannya salah satu performa mingguan terbaik...
Optimisme pasar keuangan global meningkat setelah data terbaru menunjukkan peluang kuat bahwa Federal Reserve (The Fed) akan memangkas suku bunga...
Para pejabat Federal Reserve semakin terpecah belah mengenai apakah akan memangkas suku bunga pada bulan Desember, lapor Nick Timiraos dari Wall...
Para anggota DPR kembali ke Washington pada hari Selasa(11/11), setelah reses selama 53 hari, menghadapi kepadatan di bandara-bandara yang ramai di...
S&P 500 menguat 0,3% dan Dow Jones melonjak 630 poin ke rekor tertinggi baru, sementara Nasdaq melemah 0,3% karena investor beralih dari saham...